Tangan Di Atas

Tangan Di Atas lebih baik dari tangan di bawah. Itu sabda Nabi Muhammad SAW yang sudah ku kenal dan kuhafal sejak dari sekolah dasar.Kala itu bu guru mencontohkan orang yang memberi pengemis itu lebih baik dari yang mengemis maka kita tidak boleh meniru menjadi peminta-minta. Semangat itu terus diulang pada jenjang sekolah berikutnya hingga Alhamdullillah sampai tumbuh besarpun aku bersyukur dapat menjauhi sifat mengandalkan terlebih meminta pada orang lain. Walaupun belum bisa jadi dermawan yang banyak memberi, tapi setidaknya bukan orang yang senang dikasihani. Tidak suka dikasihani ternyata jadi pendorong yang kuat untuk bisa mandiri. Tidak suka mengandalkan pemberian atau fasilitas orang tua dan lingkungan sekitar telah mendorong tumbuhnya ide untuk dapat memenuhi kebutuhan sendiri apakah materi ataupun kepuasan batin.
Sifat suka memberi secara nyata dapat memupuk dalam jiwa perasaan cukup bahkan lebih. Maka orang yang tidak suka memberi atau berbagi pastilah orang yang dalam dirinya merasa kekurangan. Karena itu salah satu cara memupuk kepercayaan diri, karena kita tahu kita mempunyai kekuatan, adalah dengan memberi dan berbagi. Apakah harta, ilmu, tenaga, waktu, kegembiraan ataupun kebahagiaan. Efek yang terasa dalam diri ketika kita telah berbagi adalah semangat untuk mendapatkan lagi untuk dapat berbagi lagi, mencari lagi, berbagi lagi dan seterusnya. Itulah mengapa kita tidak pernah menjumpai seorang dermawan sejati pensiun dari kedermawananya. Hal karena ia telah mendapat kebahagiaanya. Barang siapa yang bersyukur yakni dengan menggunakan nikmat yang diberikan di jalan Allah maka sesungguhnya ia telah menambah kenikmatan bagi dirinya sendiri dan Allah akan memberikan rizqi dari arah yang tidak terduga dan sebaliknya bila ia menyalah gunakan nikmat kerugian akan terasa oleh dirinya sendiri. Semoga hal ini senantiyasa terpatri dalam diri selamanya....Amin.

Salam best life..

Sholawat

Ini tulisan tentang pandanganku akan Nabi Muhammad SAW. Dia di adakan oleh Zat Yang Maha Kuasa untuk jadi patron manusia yang hidup di bumi Allah. Pikiran, sifat dan prilakunya merupakan standar tertinggi yang bisa dicapai manusia akan esensi keberadaan manusia sebagai hamba Allah dengan jalan ISLAM yang diembanya. ISLAM adalah jalan kesaksian akan pengakuan satu TUHAN  dan sosok Muhammad SAW sebagai utusanNya di dunia. Jalan itu mempersyaratkan siapapun yang mengikutinya untuk menyatakan secara lisan, meneguhkan dalam hati dan membuktikanya dalam tindakan akan apa yang sudah dipersaksikanya. Jalan ini terbuka bagi siapapun dan tidak ada paksaan untuk mengikutinya walaupun inilah satu-satunya jalan keselamatan yang benar.
Bagi yang telah berikrar untuk mengikutinya maka dia harus mengikuti rambu-rambu yang ada di dalamnya. Karena jalan keselamatan maka yang tidak mematuhi apalagi melanggar tak akan memperoleh keselamatan. Muhammad telah diutus untuk memasang rambu-rambu ini dan memberikan arti, memberi peringatan agar tidak dilanggar.  Aku dilahirkan dan memutuskan untuk tetap di jalan ini, berada di jalan ini aku dapat melihat dari mana aku apa yang harus kulakukan ketika melewatinya dan hendak kemana tujuanku. Rambu-rambu yang disebut dengan risalah harus terus menerus dipelajari sekaligus dilaksanakan  mempelajarinya tentu harus sesuai dengan yang sudah Nabi Muhammad ajarkan. Ya ALLAH anugrahkan selalu keselamatan bagi junjunan kami Muhammad SAW....Amin.

Salam best life..

Syukur

Bersyukur adalah menerima dengan ikhlas dan bahagia. Saya merasa bersyukur atas segala yang telah Allah berikan padaku. Keindahan, kenyamanan, ketentraman otomatis didapat manakala di hati terbiasa tumbuh rasa itu. Untuk menumbuhkan dan juga memelihara rasa itu salah satunya adalah dengan melihat sekeliling kita yang belum berkesempatan memperoleh apa yang sudah kita dapat. Baik itu rizqi harta, kesehatan, ilmu dan yang terpenting adalah keimanan. Kacamata syukur membuat segala menjadi indah dan mudah...Let`s be syakirin and we`ll be through a good life. Syukur ibarat pintu yang membuka kesempatan ataupun hal-hal yang positif dan baik. Disana tak ada ruang untuk pesimis atau putus asa. Orang yang selalu bersyukur dengan kondisi dirinya akan merasa cukup dan percaya diri sekaligus tahu bahwa di depan sana ada kesempatan yang lebih lagi Hal ini karena rasa syukur membawa kejernihan pikiran dan ketenangan hati. Itu semua adalah modal penting untuk menjalani hidup secara lebih baik.


Salam best life..