16 April 2010
INGIN TERUS BISA NGEBLOG
12 April 2010
MENJAGA API SEMANGAT
Dapat ide menulis ini dari membaca artikel Pak Nukman Luthfi tentang bagaimana kita yang sudah merasa punya passion dalam bisnis tak akan pernah merasa lelah ataupun patah semangat dalam menjalankanya. Penting bagi seseorang dalam bekerja punya passion. Passion ibarat nyala api yang terus menerangi langkah-langkah dalam berjalan baik kaa mudah ataupun kala terjal. Seperti sedang mencocokkan aku coba telusuri dalam diri. Apa yang jadi hasrat (kesenangan yang tidak pudar)ku? Dan alhamdulillah aku merasa sudah menemukannya.
Sebagai anak yang terlahir dari orang tua pedagang aku memang telah menyukai pekerjaan ini jauh sebelum aku menyadarinya yakni ketika masih kanak-kanak, remaja bahka waktu kuliah. Apa yang dilakukan orang tuaku membuatku ingin melakukan hal yang sama berdagang dari rumah dengan membangun jaringan dan kepercayaan pelanggan. Toko tidak harus di tempat ramai (pasar). Ini sebenarnya agak sulit tapi bila sudah berhasil menjalankan akan ada rasa puas tersendiri. Sebagai ibu rumah tangga rumah adalah tempat terindah dan ternyaman bila di tempat ini kita bisa menghasilakan maka keuntungan akan terasa berlipat itulah yang kurasakan.
Sesungguhnya bagiku berdagang itu lebih dari mencari keuntungan materi. Aku menikmati segala proses mulai pengadaan barang penataan, merancang administrasi, transaksi juga interaksi dengan orang yang terlibat di dalamya. Dapat merasakan keasyikan memilah dan memilih untuk kemudian orang lain setuju dengan pilihan kita dengan membelinya dan mereka merasa senang. Semakin dikerjakan semakin merasa suka walupun menyita waktu dan tenaga tapi tak dirasa aku kira itulah passion.
Hal mendasar telah ditemukan sekarang tinggal menjalankan secara lebih profesional dengan belajar dan berusaha. Nah inilah yang memerlukan energi extra. Semangat yang kadang naik kadang turun dan menjaga semangat ini agar terus ada. Ada semangat ada usaha dan yang kuperlukan sekarang ini adalah terus memelihara dan dan memupuk motivasi juga tujuan dalam bekerja, mencari mentor/ orang yang bisa berbagi ilmu juga mendekat pada orang sukses agar tertular nyala semangatnya juga keberlimpahannya. Dan seakan menjawab pertanyaanku aku menemukan tulisan di blog TDA (sepertinya ini tulisan Pak Ronni) tentang mencari mentor bisnis yang langsung ku co-pas disini :
Dibantu Mentor, Bisnis Jadi Lebih Gampang
Oleh : Admin
Istilah mentor bisnis atau business coach baru dikenal dalam dunia bisnis belakangan ini. Padahal prakteknya sudah lama dilakukan secara tidak sengaja di lingkungan bisnis. Mentor bisnis adalah seorang pelaku bisnis yang telah berpengalaman kemudian membagikan ilmunya kepada pebisnis yang baru mulai usaha. Di masyarakat kita banyak dipraktekkan misalnya seorang ayah yang membimbing anaknya atau seorang paman membimbing keponakan.
Kenapa kita perlu mentor?
Dengan bimbingan seorang mentor si pemula bisa belajar dan menduplikasi dari pengalaman sukses sang mentor. Jadi si pemula bisa mengurangi risiko kesalahan bila melakukan dengan caranya sendiri melalui coba-coba. Dengan demikian dia bisa menghemat waktu, uang dan tenaga yang terbuang bila harus coba dan gagal (trial and error). Dalam dunia bisnis modern, cara ini banyak dipraktekkan. Contohnya dalam bisnis pemasaran jaringan atau multilevel marketing dan bisnis waralaba. Di bisnis MLM, keberhasilan seseorang sangat ditentukan dari sejauh mana ia bisa mencontoh dari seniornya yang sudah lebih dulu berhasil. Begitu pula di bisnis waralaba. Kita tinggal mencontoh sistim bisnis yang telah teruji berhasil selama ini.
Bagaimana caranya mencari mentor?
Belajar kepada kerabat dekat atau atasan. Cara ini banyak dipraktekkan di masyarakat kita. Misalnya seorang kemenakan belajar kepada pamannya, atau seorang pengusaha yang sudah sukses kemudian membimbing karyawannya. Biasanya orang yang sudah sukses dengan suka rela membagikan ilmunya. Orang yang sudah sukses biasanya punya sifat keberlimpahan (abundance). Dia senang bersedekah, memberi ilmu kepada orang lain dan sebagainya. Cara belajar inilah yang paling efektif, karena belajar secara langsung. Sudah banyak kita saksikan contoh sukses melalui cara ini.
Mempunyai mentor pribadi
Sudah menjadi tren belakangan ini, yaitu mempunyai mentor pribadi yang bertindak sebagai guru pribadi yang akan mengajari kita seluk-beluk bisnis yang tidak kita ketahui. Dengan pertemuan rutin, seorang mentor akan membimbing selangkah-demi selangkah muridnya untuk menjalankan bisnis. Sudah ada beberapa lembaga dan pribadi yang melakukan hal ini di Indonesia, seperti: Tung Desem Waringin, Action International (Brad Sugars), Jaringan Pengusaha Muslim Indonesia (JPMI), Entrepreneur University, PT. Menara Kadin Indonesia, dll. Bisnis saya kembali sehat setelah dibimbing secara pribadi oleh Bapak Tung Desem Waringin. Terima kasih Pak Tung!
Melalui buku, kaset atau internet
Bisa melalui buku-buku, audio book atau website dari orang yang telah sukses kita bisa memperoleh banyak pelajaran berharga. Contohnya: Jay Conrad Levinson (Penulis buku Guerilla Marketing), Michael E. Gerber (Penulis buku E-Myth), Anthony Robbins (Penulis Awaken the Giant Within), Harvey Mackay, Brian Tracy, Zig Ziglar, dll. Saat ini di radio juga banyak mentor yang siaran melalui radio seperti di SmartFM, Pas FM, Ramako dll.
Melalui seminar atau pelatihan
Hampir tiap minggu seminar bisnis dan pengembangan pribadi banyak diselenggarakan di Indonesia. Kita bisa memperoleh banyak pelajaran darinya. Seminar-seminar dan pelatihan yang diselenggarakan oleh pembicara seperti Tung Desem Waringin, James Gwee, Kafi Kurnia, Hermawan Kartajaya, Ary Ginanjar, Mario Teguh, Rhenald Kasali, begitu diminati saat ini.
Apakah menggunakan mentor pasti sukses?
Tidak, kalau nasihat mentor tersebut tidak anda lakukan. Pada saat mulai mentoring , saya banyak menganalisa dan membantah. Saya sering mengatakan bahwa idenya mentor itu mustahil atau tidak masuk akal. Akhirnya setelah saya mulai ‘nurut’, nggak banyak mikir dan punya sikap mau mencoba, maka hasilnya mulai terlihat. Kesimpulannya, saat ini begitu gampang untuk menjadi sukses, karena sumber-sumber ilmunya berlilmpah. Buku, internet, majalah, radio, seminar, pelatihan mengenai pembelajaran bisnis banyak tersebar. Tinggal dipungut. Tidak seperti dulu, waktu saya kuliah, sangat sulit mencari sumber-sumber pengetahuan bisnis praktis seperti saat ini. Untungnya, saya sempat ikut MLM yang cukup banyak membantu saya mengembangkan pribadi dan wawasan bisnis.
Semoga bermanfaat .
21 Maret 2010
Labbaikallaahh.. humma labbaiik...

Alhamdulillah, seakan menjawab keinginanku untuk menjadi kuat dalam usaha (agar bisa bermanfaat bagi orang lain/ dakwah) aku sering mengalami takdir-taqdir/ kejadian yang mendukung ke arah itu. Mungkin ini yang disebut dengan LOA (Low of Attraction). Kegiatan yang dulu tidak ada kaitanya dengan usaha pengembangan bisnis, kemarin ketika aku mengikuti (workshop tentang program Qoryah Thoyyibah dari PWA) aku menemukan ilmu-ilmu tentang berwirausaha, kebetulan bertemu orang orang yang bisa memberi peluan, juga ketika baca buku/majalah umum/Islam ada tema wirausaha sehingga membuat aku jadi semakin yakin untuk bisa menjalankannya. Aku merasa disinilah hasrat sesungguhnya dari aktifitas hidup(pekerjaan) yang ingin kulakukan.
Pola pikir (mindset)ku telah berubah. Kurasa benar (khususnya untuk diriku) miskin kaya adalah pilihan dulu aku tak berhasrat jadi orang kaya orang kaya terancam pelit dan sombong serta cinta dunia dan takut mati. Namun kini pola pikir itu telah berganti bahwa kekayaan dapat membawa kebahagiaan dunia dan akhirat bila kita membelanjakan dengan benar di jalan Allah. Walau mungkin agak terlambat tapi tak mengapa perjalananku masih panjang. Aku ingat kata bijak, orang tua yang punya antusiasme adalah pemilik masa depan dan orang muda yang suka kemapanan adalah milik masa lalu jadi tak ada kata terlambat untuk suatu perbuatan baik.
Karena punya tujuan dan keyakinan maka seseorang akan 'on the track', kemudian dicanangkan baik lewat tulisan, afirmasi pada diri sendiri juga mengungkapkan pada orang lain sertaberpositif thingking. Orang lain akan mendoakan kita. Tentu saja itu kita ungkapkan kepada orang yang kita tahu akan mendukung bukan orang yang memberi energi negatif. Harapan adalah doa baik diharapkan orang lain apalagi oleh kita sendiri. Kini aku lebih berani berharap yah semua karena tulisan-tulisan para pemberi semangat pada blog-blog wirausaha penebar rahmat (TDA), syukur aku menemukan komunitas ini. Harapan dan keyakinan terus ditanamkan sambil berusaha dan Allahlah yang menentukan. Terkabul atau tidak bukan hal penting yang penting adah ingin, yakin dan berusaha, dan kali ini aku telah menetapkan salah satu tujuan usahaku yakni pergi haji.
Aku menuliskan lafal menjawab panggilan Allah untuk berhaji dalan tulisanku ini agar terpatri sebagai doa dan sudah kukatakan pada teman pengajian, bahwa InsyaAllah aku akan berhaji tahun 2015 mohon doa agar terkabul. Ini menurutku bukan kesombongan tapi ungkapan cita-cita agar turut didoakan walaupun kondsi saat ini sepertinya belum mungkin tapi aku sudah katakan, yakini dan usaha semoga Allah meneguhkan niat ini, memberi petunjuk dan membuka jalan yang kutahu itu sangat mudah bagi Allah. Dulu berhaji bagiku rasanya jauh dan sepertinya tak terfikir tapi kini aku berani memimpikannya dan memang bagi tiap muslim wajib berniat dan berusaha. Ya Allah semga Kau kabulkan keinginanku ini..Amin.
Salam best life..
19 Maret 2010
Meraih Sukses adalah Hak setiap Orang
Bisnis Selalu Memiliki:Dinamika dan Momentum
Yang harus dikelola secara:Kreatif, Profesional,Efektif dan Efisien
HUKUM ALAM BISNIS ;Companny, Customer,Competitor dan Change
Memasarkan Produk atau jasa; Memberi solusi,Memberi manfaat dan Memuliakan orang lain
dan uang selalu berada dibelakang kesenangan
Pentingnya Cara Berfikir dan Cara Bertindak
Satu-satunya cara mencapai kesuksesan secara permanen adalah kemauan dan keberanian merubah Cara pandang, Cara Berfikir dan Bertindak.
Perbedaan cara pandang orang kaya dan orang miskin :
- Orang kaya fokus bagaimana membuat nilai tambah. Orang miskin tidak/hanya sedikit fokus pada bagaimana membuat nilai tambah
- Orang kaya penuh daya upaya (gigih), orang miskin penuh alasan
- Orang kaya bertanggung jawab terhadap hidupnya. Orang miskin menyalahkan situasi
- Orang kaya berkomitmen untuk menjadi kaya. Orang miskin hanya ingin menjadi kaya
- Orang kaya berfikir besar. Orang miskin berfikir kecil
- Orang kaya fokus pada kesempatan. Orang miskin fokus pada hambatan
- Orang kaya mengagumi orang lain yang kaya dan sukses. Orang miskin iri pada orang lain yang kaya dan sukses
- Orang kaya bergaul dengan orang positif dan orang sukses. Orang miskin bergaul dengan orang negatif dan tidak sukses
- Orang kaya bersedia untuk mempromosikan diri mereka dan nilai-nilai mereka. Orang miskin berfikir negatif tentang penjualan dan promosi
- Orang kaya lebih besar daripada masalah mereka. Orang miskin lebih kecil dari masalah mereka
- Orang kaya membuat uang bekerja keras unkeras untuk mereka. Orang miskin membuat diri mereka bekerja untuk uang
- Orang kaya bertindak melawan ketakutan mereka. Orang miskin membiarkan ketakutan menghentikan mereka
- Orang kaya terus menerus belajar dan bertumbuh. Orang miskin berfikir mereka sudah tahu.
Kekuatan Tujuan
Salah satu alasan mengapa orang tidak mendapatkan apa yang mereka inginkan, karena mereka sesungguhnya tidak tahu apa yang mereka mau
Kejelasan tujuan = Kekuatan
Kekuatan = kemampauan utk melakukan
Maka dari itu tujuan harus :
Tertulis
Spesifik
Positif
Perbedaan orang kaya dan orang miskin dalam tujuan Berbisnis :
- Orang Miskin tujuan mereka berbisnis untuk mendapatkan uang untuk membiayai hidup dan gaya gidupnya
- Orang Kaya tujuan mereka berbisnis mengumpulkan uang untuk diinvestasikan agar menciptakan pasif income, sehingga pasif incomelah yang membayar gaya hidup mereka
- Ketika orang miskin pendapatannya meningkat maka gaya hidupnya meningkat.
- Ketika orang kaya penghasilannya meningkat maka investasinya meningkat, maka pasif incomenya meningkat, baru gaya hidupnya meningkat.
Kesalahan mendasar: Uang yang didapat belum menghasilkan sudah dipotong dan dimakan. Mereka beralasan penghasilan saya sedikit, tunggu sampai penghasilan saya banyak baru menabung
Tujuan orang kaya berbisnis adalah menghasilkan AYAM yang BERTELUR EMAS
STRATEGI BERBISNIS
Menaikkan Penghasilan/Pasif Income
Menurunkan Pengeluaran
Mendunda kesenangan
Menyederhanakan hidup
Materi itu disampaikan oleh orang yang telah membuktikan keberhasilan dari usahanya, bagus sekali untuk dishare disini. Makasih pak Agus.
Salam best life..
10 Januari 2010
Buku Pegangan Tahun 2010
KESEHATAN
01. Banyak minum air putih
02. Sarapan seperti raja, makan siang seperti pangeran, makan malam seperti pengemis
03. Hidup dengan tiga E :Energy,Enthusiasm and Empathy.
04. Selalu beribadah
05. Luangkan waktu untuk bermain/ santai
06. Lebih banyak membaca buku
07. Merenung paling 10 menit tiap hari
08. Tidur 7 jam per hari
09. Berjalan-jalan santai 10-30 menit
KEPRIBADIAN
10. Batasi aktifitas
11. Jangan terlalu serius dalam suatu hal dan mengabaikan yang lain
12. Jangan habiskan energi dengan bergosip
13. Dream more while you areawake.
14. Envy is a waste of time.You already have allyou need.
15. Forget issues of the past.Don't remind your partnerwith his/her mistakes of the
past. That will ruin yourpresent happiness.
16. Life is too short to wastetime hating anyone. Don't hate others.
17. Make peace with your pastso it won't spoil the present.
18. No one is in charge of yourhappiness except you.
19. Smile and laugh more.
20. You don't have to win every argument,Agree to disagree
SOCIETY:
21. Call your family often.
22. Each day give somethinggood to others.
23. Forgive everyone foreverything..
24. Spend time w/people overthe age of 70 & under the age of 6...
25. Try to make at least threepeople smile each day.
26. What other people think ofyou is none of yourbusiness.
LIFE:
27. Do the right thing!
28. GOD heals everything.
29. However good or bad asituation is, it will change..
30. No matter how you feel, getup, dress up and show up.
31. The best is yet to come..
32. When awake in themorning,thank GOD for it.
33. Your Inner most is always happy. So, be happy.
LAST BUT NOT THE LEAST:
34. Please Forward this to everyone you care about,I just did
Salam best life..